HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Selasa, 2024/06/04 13:19 WIB
Pesan Bambang Sebelum Mundur dari OIKN: Berpihaklah Pada Masyarakat
-
Selasa, 2024/06/04 12:38 WIB
All Eyes on Papua Juga Digemakan di Sosial Media, Apa yang Terjadi?
-
Minggu, 2024/06/03 12:38 WIB
Ahmad Dhani Sebut Fadli Zon Calon Menlu RI, Begini Kata Gerindra
-
Senin, 2024/05/17 14:09 WIB
Nabung Haji Berdua Istri tapi Ditinggal, Mbah Bardan: Semoga Bersatu di Surga
-
Rabu, 2024/05/30 12:40 WIB
Tawa Biduan Nayunda saat Ditanya Duit dari SYL Tak Mungkin Cuma-cuma
-
Kamis, 2024/05/31 14:39 WIB
Puan Minta Maaf Ada Kader Tak Junjung Etika, Gibran: Terima Kasih Masukannya
|
Thread Tools |
12th December 2007, 00:23 |
#61
|
|
Addict Member
|
Quote:
ditempo terbaru (yang cover depannya ada Gambar Antasari Azhar lagi pegang sapu yang isinya tikus and kecoak), juga diceritain kalo Antasari Azhar ngasih amplop yang isinya dollar ke wartawan Tempo setelah wartawan tersebut selesai me-wawancarai-nya (padahal waktu itu dia masih dalam proses pemilihan jadi ketua KPK), trus itu wartawan langsung nolak donk. Kemudian, di wawancara khusus Tempo setelah Antasari terpilih jadi ketua KPK, dia nyangkal kasih amplop isi dollar, katanya dia cuma mao berikan amplop yang isinya hak jawab untuk dititipkan kepada Tempo. Astaga, spt ini guys ketua lembaga super power, belum apa2 udah banyak cerita miring nya, gimana mao bersihin kotoran dengan sapu yang kotor juga? Walau banyak masukan kepada DPR mengenai "cacat" Antasari, namun bukan jadi penghalang DPR untuk tetap milih Antasari...ck ck ck...entah apa pertimbangan orang2 yang konon kabarnya wakil rakyat itu kalau bener ini akal2an DPR, mereka tentu berbahagia dengan terpilihnya Antasari Azhar, sptnya ntar koruptor2 di lembaga negara bisa tidur lebih nyenyak. |
|
If The People Lead, The Leaders Will Follow. |
12th December 2007, 03:56 |
#62
|
|
Mania Member
|
Quote:
|
|
12th December 2007, 14:06 |
#63
|
|
Banned
|
Quote:
Waspada itu perlu, dan kita lihat apakah dia lurus atau tidak. Ada waktunya untuk komentar banyak. |
|
12th December 2007, 14:18 |
#64
|
Registered Member
|
kpk
Hizbut Tahrir pesimis pemberantasan korupsi dapat berhasil ditangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), karena cara-cara yang digunakan tidak merujuk pada ketentuan ajaran Islam. Di mana menurut syariat Islam, paling sedikit ada enam langkah yang harus dilakukan untuk memberantas tindak pidana korupsi, antara lain gaji yang mencukupi, pemimpin teladan, larangan untuk menerima suap dan hadiah yang haram, pembuktian terbalik, bukan hakim atau jaksa yang harus membuktikan orang itu korupsi. Selanjutnya, pemberian hukuman yang setimpal, kalau jumlah yang besar bisa juga diberlakukan hukuman mati, dan keenam itu taqwa.
"Itu jarang sekali disebut-sebut dalam pengelolaan negara, taqwa itu hanya disebut di masjid dan di musholla dalam peringatan hari besar Islam. Tapi ketika bicara masalah politik, sosial, budaya tidak pernah lagi, padahal sekarang ini siapa yang orang takuti agar dia tidak korupsi. Ketika polisi bisa diberi suap, jaksa hakim bisa diatur, pengawasan inspektorat jenderal bisa diatur syariat Islam harus diterapkan, kalau kita ingin betul-betul ingin bisa mengatasi korupsi, tapi juga masalah-masalah yang lainnya, "ujar Juru Bicara Hizbut Tahrir Indonesia M. Ismail Yusanto di sela-sela Refleksi Akhir Tahun 2007, di Hotel Sofyan, Jakarta, Selasa(11/12). Menurutnya, syariah merupakan jalan terang untuk memecahkan berbagai permasalahan yang ada, meskipun bagi sekelompok orang itu dianggap menakutkan, hal itu karena mereka tidak paham atau salah paham. Lebih lanjut Ismail menyatakan, seharusnya pemberantasan korupsi secara langsung dipimpin oleh presiden mulai dari dirinya, keluarga, dan menteri-mentrinya, bukan dilakukan oleh lembaga KPK yang kredibilitasnya banyak dipertanyakan, dan sewaktu-waktu Presiden dapat memberhentikan para pemimpin yang duduk pada jabatan tersebut. "Saya pesimis dengan KPK, karena proses pembentukannya saja sudah ganjil. Kalau memang komitmen dengan pemberatasan korupsi mestinya dipilih yang paling berani, yang paling tegas, justru terpilih Antasari Azhar yang trackrecordnya belepotan, yang orang sendiri orang sudah tahu |
12th December 2007, 14:28 |
#65
|
Mania Member
|
apaan tuh komentar hisbut tahrir .dimasukin sini, dikaish duit juga pada diem tuh militan karbitan, jaman2 cang ato kemana aje mbah gak pernah denger ente ikut nyuarain anti KKN dsb...skr mo ikut2 an vokal pulak...
|
12th December 2007, 20:32 |
#66
|
Addict Member
|
menurut gw n berita yg pernah gw baca bahwa terpilihnya antasari merupakan skenario utk pembubaran lembaga kpk... karena lembaga kpk yg di pimpin oleh antasari, diprediksikan akan mengalami kegagalan dlm pemberantasan korupsi.. dgn begitu pihak legislatif bs mengusulkan agar lembaga kpk dpt dibubarkan.. dan para koruptor bs hidup tenang....
|
12th December 2007, 22:35 |
#67
|
Registered Member
|
Baca TEMPO minggu ini.. Antasari setelah diwawancara reporter TEMPO, mau kasih "uang rokok" dolar US.. (maksudnya utk dikasih berita yg bagus kali ya)
Gila aja, puncak anti korupsi Indonesia ngasih uang rokok untuk wartawan |
12th December 2007, 23:53 |
#68
|
Addict Member
|
jangan begitu bro, imbauanya kan isinya baik maksudnya, gak apa2 to....
|
Ada hak orang miskin baik yang meminta ataupun tidak dalam harta-harta kita... |
13th December 2007, 11:56 |
#69
|
|
Mania Member
|
Quote:
"Pak...ga da peryataan dr FPDIP tentang perubahan krn uang, jgn krjaannya cm mnyebar fitnah sperti kbanyakan kaum2 PKS lainnya. Justru Gayuus Lumbun (PDIP) menganggap terpilihnya Antasari sngguh mengecewakan. Justru yg musti dicurigai adanya pertemuan di Ritz Carlton itu pak...dimana PKS salah satunya...DPR itu rapat cukup di gedung DPR aja, ga da rapat di Hotel!!!! Lagian bukan ini aja pertemuan partai2 ini dilakukan...dl jg waktu PKS & Partai2 laen meminta jatah menteri tambahan sampe ngancem2 SBY & PD...Emang susah kl anggota DPR udah sperti calo2 politik sperti Golkar, PAN & PKS ini...sgala cara dilakukan. Mana bukti "moncong putih-nya" ??? Ngomong dan sikapnya mencla-mencle GANTUNG KORUPTOR !!! |
|
Kemuliaan sesungguhnya adalah bila Alloh ridho kepada kita walau seluruh manusia membenci. Tapi bila Alloh murka, pasti celaka walau manusia memuji.
|
13th December 2007, 12:26 |
#70
|
|
Addict Member
|
Quote:
kayaknya pada "dendam" ama PKS ya, padahalkan di sebelum2nya yang dari detik.com jelas tuh golkar dan pdip dikaitkan dengan terpilihnya antasari azhar...kita lihat aja komposisinya berapa suara yang pilih dia dari total suara di DPR |
|
Ada hak orang miskin baik yang meminta ataupun tidak dalam harta-harta kita... |
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer