|
|
18th April 2009, 20:57
|
|
Registered Member
Join Date: Jan 2009
Posts: 22
|
gone to hell.. :-)
Quote:
http://dutamasyarakat.com/1/02dm.php...tikel&id=15209
Jumat, 17 April 2009
Kecelakaan Usai Pesta Miras, 9 Tewas
Kecelakaan maut kembali terjadi di Batu, Kamis (16/4) kemarin. Usai melakukan pesta ulang tahun di salah satu vila di Songgoriti Resort Kota Batu, sembilan mahasiswa dari sejumlah PTN dan PTS di Malang tewas mengenaskan setelah mobil Daihatsu Taruna F500RVT Nopol DK 1070 XB yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan hebat, menghantam sebuah pohon di Jl. Panglima Sudirman, tepatnya sebelah timur SPBU, Kamis (16/4) dini hari pukul 00.10 WIB.
Salah satu saksi mata, Suyono (40), mengatakan, mobil yang dikemudikan Anang Kasin itu melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Songgoriti. Suyono yang saat itu akan mengisi BBM menggambarkan, saking kencangnya laju kendaraan roda mobil seolah tidak menyentuh badan jalan.
’Mobil itu seperti melayang karena sangat kencang, tahu-tahu terdengar bunyi bruuuak... Mobil itu menabrak trotoar dan pohon angsana. Begitu kerasnya mobil itu menghantam pohon hingga badan mobil terbelah,’ terang Suyono. Para korban tewas seketika, yakni Anang Kasin (24) sopir sekaligus pemilik kendaraan asal Denpasar, Rois Sudin (25) asal Lumajang, Firdaus Sastra P (25) asal Sumenep dan Imron Rosadi (20) asal Lumajang. Lima korban lain mahasiswi yaitu Maretha Medani Chryza (25) asal Malang, Ririn Erniati (22) asal Pasuruan, Dwi Rani Rosmaya (25) asal Malang, Meutia Sony Agustin asal Pasuruan, dan Nia asal Sidoarjo. Dua nama terakhir saat kejadian tidak membawa identitas sehingga sempat disebut Mrs X.
Menurut Kapolres Batu, AKBP Tejo Widjanarko, kecelakaan tersebut merupakan kecelakaan tunggal. ‘Di mana penyebabnya human error,’ katanya. Pengemudi (Anang) dinilai lost control dalam menjalankan laju kendaraan sehingga menabrak trotoar jalan dan kemudian menghantam pohon. Untuk proses penyelidikan, jenazah ke-9 korban dibawa ke RSSA Malang untuk divisum et repertum. Untuk memperjelas penyebab kecelakaan Polres Batu juga menghadirkan Labfor Polda Jatim dan DLLAJ Dishub Propinsi Jatim, karena jalan tersebut termasuk jalan propinsi.
Usai Pesta Miras?
Sejumlah sumber di Songgoriti Resort menyebutkan, bahwa Anang Kasin diketahui sering melakukan pesta miras dan seks. Sebelum kejadian Anang juga pernah mengajak delapan pasang pria dan perempuan di vila Songgoriti. ‘Kalau Anang, sejumlah pemilik vila sudah tahu karena sering menyewa vila di sini. Malam itu memang ada pesta yang diikuti 17 orang. Mereka mengendarai dua mobil dan 4 sepeda motor,’ ungkap sebuah sumber yang tak mau namanya disebutkan. Dari sumber tersebut juga diketahui rombongan tersebut mulai berdatangan sejak pukul 22.15 WIB. Namun dua mobil akhirnya memutuskan keluar lebih dulu. Aroma pesta miras dan seks tampak dari para korban saat dievakuasi dari TKP. Rata-rata mulut korban bau alkohol. Namun polisi saat dikonfirmasi soal itu tidak memberi kepastian. ‘Tunggu hasil labfor,’ kata seorang petugas di TKP.
Namun Tejo Wijanarko menyatakan, sebelum terpental, mobil Taruna itu ban sebelah kirinya pecah ketika membelok di tikungan tanjam dengan kecepatan tinggi. ’Dugaan sementara penyebab tewasnya 9 orang mahasiswa dari berbagai daerah dan perguruan tinggi swasta di Malang itu baru disebabkan oleh ban mobil sebelah kiri pecah,’ tegasnya.
Kemungkinan penyebab lain, kata dia, polisi masih menyelidikinya, termasuk kemungkinan mereka mengkonsumsi minuman keras atau narkoba ketika merayakan ulang tahun salah seorang dari mereka.
Sementara hasil kajian tim laboratorium forensik (labfor) Mabes Polri di Surabaya, diduga kecelakaan tersebut akibat kondisi ban mobil yang sudah tidak layak pakai dan jumlah penumpangnya melebihi kapasitas.
Menurut Kepala Unit Fisika dan Instrumental Labfor Mabes Polri di Surabaya, AKBP Didik Sugianto, dari analisa tim labfor, ban mobil tersebut buatan tahun 2000 dan tidak layak pakai lagi, sementara penumpangnya melebihi kapasitas yang seharusnya.
’Kami akan melakukan kajian secara detail dan lebih teliti lagi apakah ban yang meletus dan pecah itu terjadi setelah kejadian atau sebelum kejadian. Tapi kalau dilihat seksama, kondisi ban mobil sagat tipis dan membahayakan penumpangnya,’ kata Didik menambahkan. (fay/zi)
|
Quote:
http://www.wartakota.co.id/read/warta/3048
Jumat, 17 April 2009 | 10:41 WIB
9 Mahasiswa Tewas Mengenaskan
SETELAH PESTA ULANG TAHUN
Batu, Warta Kota
Pesta ulang tahun yang digelar sekelompok mahasiswa Malang, Jawa Timur, Kamis (16/4) dini hari, berakhir tragis. Sembilan mahasiswa tewas setelah kendaraan yang mereka tumpangi menabrak pohon di Jalan Panglima Sudirman, Kota Batu.
Kesembilan mahasiswa itu terdiri atas lima pria dan empat wanita. Salah satu korban --seorang wanita-- ditemukan dalam kondisi bugil sementara empat mahasiswi lainnya berpakaian minim. Sedangkan salah satu korban pria ditemukan dalam kondisi bertelanjang dada dan bercelana pendek warna putih.
Para mahasiswa ini merupakan penumpang mobil Daihatsu nopol DK 1070 XB. Beberapa warga setempat yang menolong para korban mengatakan, mobil itu terbelah pada atap dan lantai di belakang kursi pengemudi. Panjang rekahan mencapai bagian tengah atau di dekat rem tangan (handbrake).
Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, mobil Daihatsu Taruna ini dikemudikan Anang Kasin (24), warga Bali. Kecelakaan terjadi beberapa saat setelah mobil tersebut meninggalkan sebuah vila di Songgoriti, kawasan wisata berhawa dingin, yang termasuk wilayah Kota Batu atau sekitar 20 km dari Kota Malang.
Eko Cahyono (30), pegawai pompa bensin di Jalan Panglima Sudirman, Kota Batu, mengatakan bahwa ia melihat sebuah mobil Daihatsu Taruna melintas dari Songgoriti dengan kecepatan tinggi. Tak lama kemudian, Eko mendengar suara benturan keras yang timbul ketika mobil Daihatsu tersebut menabrak pohon di tepi jalan tak jauh dari pompa bensin.
Warga setempat yang masih berjaga segera berdatangan ke lokasi dan mendapati sopir serta delapan penumpang mobil itu tewas. Namun, warga kesulitan mengeluarkan para korban dari dalam mobil.
Ketika satu per satu mayat dapat dikeluarkan, warga heran karena para korban berbusana minim bahkan ada yang tanpa busana.
Warga menduga, kecelakaan terjadi lantaran si pengemudi tak mampu mengendalikan setir karena mabuk. Jenazah para korban kemudian dikirim ke RS Saiful Anwar, Kota Malang. Mereka adalah Anang, Firdaus, Maretha, Imron, Ririn, Rois, Dwi Rani, Nia, Mutia.
Kapolres Batu, AKBP Tejo Wijanarko, membenarkan bahwa para korban berpakaian minim. "Memang benar mereka berpakaian minim. Menurut beberapa saksi, mereka habis merayakan ulang tahun teman mereka di sebuah vila di Songgoriti," katanya. Para korban merupakan mahasiswa dari empat universitas di Kota Malang.
Alkohol
Tejo menambahkan, pihaknya belum menemukan petunjuk bahwa si pengemudi menenggak minuman beralkohol. Menurut Tejo, penyelidikan penyebab kecelakaan yang termasuk kecelakaan menonjol --karena korban tewas lebih dari lima orang-- ini melibatkan Tim Laboratorium Forensik Polda Jatim. Polisi tak menemukan jejak pengereman.
Polisi baru menemukan bekas benturan pada trotoar beberapa meter dari pohon yang ditabrak Daihatsu Taruna itu. Tejo menduga kecelakaan di jalan menurun tersebut disebabkan pecahnya ban kiri belakang. Sedangkan mobil diperkirakan dipacu pada kecepatan 90-100 Km per jam.
"Ban kiri belakang mobil itu terbelah," katanya. Dalam kondisi demikian, mobil tak terkendali hingga menabrak trotoar dan pohon angsana. Tejo juga menduga jumlah penumpang di mobil itu mempengaruhi pecahnya ban kiri belakang.
Belakangan diketahui, Anang dkk merayakan pesta ulang tahun di vila yang dijaga Bagus Santoso. Menurut Bagus, pada Rabu sekitar pukul 22.00, 16 muda- mudi menyewa vila untuk tiga jam dengan tarif Rp 125.000. Para muda-mudi ini datang dengan dua mobil, yakni sebuah sedan dan Daihatsu Taruna yang dikemudikan Anang, serta empat sepeda motor.
"Setengah jam sebelum waktu sewa habis, mobil Taruna dan sedan warna merah itu keluar," kata Bagus. Sedangkan para muda-mudi yang naik sepeda motor masih ada di dalam vila.
"Kedua mobil itu dipacu cukup kencang. Setengah jam kemudian saya mendengar suara gelas pecah dari dalam vila, kemudian saya mendengar mereka ribut karena ada temannya yang mengalami kecelakaan," kata Bagus.
Selama Anang dkk di dalam vila, mereka tertawa-tawa dan bernyanyi-nyanyi dengan suara yang keras. Meski demikian, Bagus menutup telinga.
Ketika ditanya apakah Anang dkk menenggak minuman keras, Bagus mengatakan bahwa ia menemukan beberapa botol minuman merek Johny Walker Red Label dan Johny Walker Black Label yang telah kosong. "Saya juga membersihkan bekas muntahan," katanya.
Kemarin siang, jenazah kesembilan mahasiswa tersebut diambil oleh keluarganya. Para korban berasal dari Sidoarjo, Malang, Bali, dan Flores. (Surya/tat)
|
|
|
|
18th April 2009, 21:05
|
|
Registered Member
Join Date: Jan 2009
Posts: 22
|
the sinful deadly damned car..
|
|
Last edited by bererod; 18th April 2009 at 21:09..
|
18th April 2009, 23:06
|
|
Registered Member
Join Date: Dec 2008
Posts: 13
|
Quote:
http://www.surya.co.id/2009/04/17/mo.../#comment-7936
Jum'at, 17 April 2009 , 12:27:00
Sopir Diduga Mabuk, 9 Mahasiswa Tewas
Mobil Taruna Menabrak Pohon
BATU– Kecelakaan maut terjadi di Jalan Panglima Sudirman, Kota Batu, dini hari kemarin merenggut nyawa sembilan orang mahasiswa. Mobil Daihatsu Taruna, DK 1070 XB, tiba-tiba oleng ke kiri dan menabrak pohon di dekat SPBU jalan tersebut. Dugaan sementara, sang sopir, Anang Kasim alias Nanung (24) tahun, asal Jalan Kapten Japa (75), Yang Batu, Denpasar, Bali tidak dapat menguasai setir mobil karena usai mengonsumsi minuman keras.
Dugaan tersebut muncul, saat petugas Laka Lantas Polres Batu yang datang, 20 menit setelah kejadian ini, mencium bau alkohol dari mulut Nanung. Kasatlantas Polres Batu, AKP Budi Idayati yang dini hari kemarin sibuk mengidentifikasi sembilan jenazah menegaskan hal tersebut. “Sebenarnya, kami belum bisa memastikan apakah pengemudi mabuk atau tidak karena perlu diperiksa tim medis. Namun, saat kami melakukan evakuasi, kami mencium bau alkohol dari mulutnya,” kata Budi, panggilannya.
Dijelaskan mantan Kasatreskoba Polresta Malang ini, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 00.10. Mobil yang mengangkut para mahasiswa ini, baru saja merayakan pesta ulang tahun teman mereka bernama Kris, di sebuah Vila di daerah Songgoriti. Menurut beberapa saksi mata di sekitar vila tersebut, ada sekitar 20 orang yang masuk ke dalam vila dan merayakan ulang tahun. Mereka datang dengan menggunakan beberapa mobil dan motor. Salah satunya adalah mobil yang dikendarai para korban tewas itu.
“Nah, sekitar pukul 00.00, sembilan orang ini lantas pulang, namun mampir terlebih dulu ke kawasan wisata payung. 30 menit berada di sana, mereka lantas melanjutkan perjalanan pulang,” lanjut Budi. Kabar yang didapat, mobil yang disopiri Nanung ini berjalan cukup kencang. Hampir sekitar 100 km/jam. Begitu tiba di lokasi kejadian, mendadak mobil oleng ke kiri, naik ke atas trotoar dan langsung menabrak pohon. “Tidak ada bekas rem yang terlihat di aspal,” ungkap dia. Ini juga dikuatkan dengan pengakuan tiga saksi asal Jalan Panglima Sudirman Batu yang diperiksa polisi yakni Suyono, Eko Cahyono dan Mulyono.
“Tiba-tiba saja sudah terdengar suara braaaak,” kata Mulyono. Pria berusia 38 tahun ini langsung bergegas keluar rumah. Saat mendekati mobil dan mengamati korban, Mulyono juga tidak mendengar suara histeris ataupun rintihan rasa sakit dari para penumpang.
“Saya hanya mendengar suara seperti ngorok dari para korban. Setelah itu sudah tidak ada suara lagi,” kata pedagang bunga ini. Memang betul yang diungkapkan Mulyono, sebab saking kerasnya menabrak pohon, bodi mobil terbelah, atap robek, gardan dan as roda lepas dan mesin hancur. Bahkan, dua penumpangnya yang duduk di bangku tengah terlempar ke luar mobil. Keduanya Maretha Medani Chryza dan Rois Sudin. Kondisi mereka memprihatinkan. Sekujur tubuh nyaris hancur, kedua kaki dan tangan putus serta kepala pecah. Sedangkan tujuh orang lainnya, saling tindih di dalam mobil yang hancur berantakan. Rata-rata mereka tewas dengan cidera di kepala, kaki dan tangan.
“Kami yang dibantu warga sekitar kesulitan melakukan evakuasi. Lantaran banyak sekali tubuh korban yang terjepit bodi mobil yang ringsek. Evakuasi kurang lebih satu jam. Ada korban yang terjepit sehingga untuk mengeluarkannya pun, harus dibantu dengan alat,” tambah mantan Kanit SIM Polres Jakarta Timur itu.
Masih menurut perwira ini, Dwi Rani Rosmaya, salah seorang korban sempat diketahui masih bernafas. Namun, dia akhirnya meninggal dalam perjalanan ke Rumah Sakit Hasta Brata, Batu. “Lima korban kami bawa ke sana. Namun, setelah dinyatakan meninggal, semua korban ini kami bawa ke RSSA Malang dengan dua mobil dari Laka Lantas Polres Batu,” pungkasnya. (ira/van/mar/jpnn)
|
|
|
|
21st April 2009, 08:51
|
|
Registered Member
Join Date: Feb 2009
Posts: 12
|
|
|
|
21st April 2009, 10:03
|
|
Mania Member
Join Date: Dec 2008
Location: Sawah ™
Posts: 8,209
|
^
^
Kalau temen2 sempet melihat pohon yang ditabrak mobil itu di Jl. PAng Sudirman Batu, ada keganjilan. Pohon itu tidak terlalu besar, logikanya kalau mobil bisa sampe terbelah dan dengan kecepatan tinggi menabrak pohon, (kalau dalam ilmu fisika dikenal dengan tumbukan lenting sempurna) paling gak ada kerusakan besar di pohon itu....
Tapi pohon itu tidak apa2 atau roboh. kalau sempet mampir kesana, pohon itu sekarang ditaburi kembang oleh warga sekitar...
Mungkin ada hikmah yang bisa kita ambil dari peristiwa itu. Juga mungkin kejadian seorang tentara yang menjambret di Kota Malang 2 hari lalu, yang mengalami kecelakaan di Jalan Melati Malang..
|
|
What goes around, comes around..
|
21st April 2009, 10:08
|
|
Mania Member
Join Date: Jan 2009
Posts: 4,836
|
Quote:
Originally Posted by Beruduputih
^
^
Kalau temen2 sempet melihat pohon yang ditabrak mobil itu di Jl. PAng Sudirman Batu, ada keganjilan. Pohon itu tidak terlalu besar, logikanya kalau mobil bisa sampe terbelah dan dengan kecepatan tinggi menabrak pohon, (kalau dalam ilmu fisika dikenal dengan tumbukan lenting sempurna) paling gak ada kerusakan besar di pohon itu....
Tapi pohon itu tidak apa2 atau roboh. kalau sempet mampir kesana, pohon itu sekarang ditaburi kembang oleh warga sekitar...
Mungkin ada hikmah yang bisa kita ambil dari peristiwa itu. Juga mungkin kejadian seorang tentara yang menjambret di Kota Malang 2 hari lalu, yang mengalami kecelakaan di Jalan Melati Malang..
|
mohon pencerahan...kira2 menurut sob berudu kira2 apa hikmah di balik peristiwa itu...
|
|
Visi dan spiritmu akan selalu hidup dan mengawal bangsa ini, GUS...........
|
21st April 2009, 11:26
|
|
Mania Member
Join Date: Dec 2008
Location: Sawah ™
Posts: 8,209
|
Quote:
Originally Posted by m0ksa
mohon pencerahan...kira2 menurut sob berudu kira2 apa hikmah di balik peristiwa itu...
|
Jangan berkendara dalam keadaan mesum dan mabuk...........
|
|
What goes around, comes around..
|
21st April 2009, 11:39
|
|
Mania Member
Join Date: Jan 2009
Posts: 4,836
|
Quote:
Originally Posted by Beruduputih
Jangan berkendara dalam keadaan mesum dan mabuk...........
|
oooo tak pikir berkenaan dengan sang pohon
siiip lah
btw, ngeri aku mbayangno....
membuatku semakin berpikir dan berusaha keras agar dapat "berakhir" secara husnul khotimah
|
|
Visi dan spiritmu akan selalu hidup dan mengawal bangsa ini, GUS...........
|
21st April 2009, 11:49
|
|
Mania Member
Join Date: Dec 2008
Location: Sawah ™
Posts: 8,209
|
Quote:
Originally Posted by m0ksa
oooo tak pikir berkenaan dengan sang pohon
siiip lah
btw, ngeri aku mbayangno....
membuatku semakin berpikir dan berusaha keras agar dapat "berakhir" secara husnul khotimah
|
Jangan dibayangkan Bro, mobil bisa terbelah dua, kaki patah, mata lepas, kepala remuk, tubuh hancur, dll (ada foto di koran lokal yang sempet ditampilkan)
Nauzubillah......
Amien, semoga kita bisa mendapatkan anugrah itu..
|
|
What goes around, comes around..
|
21st April 2009, 11:52
|
|
Groupie Member
Join Date: Dec 2007
Location: at the wrong way
Posts: 11,186
|
Quote:
Originally Posted by Beruduputih
Jangan dibayangkan Bro, mobil bisa terbelah dua, kaki patah, mata lepas, kepala remuk, tubuh hancur, dll (ada foto di koran lokal yang sempet ditampilkan)
Nauzubillah......
Amien, semoga kita bisa mendapatkan anugrah itu..
|
ada sitenya gak yg membahas kecelakaan ini?
ngeri bgt yak......
|
|
|
detikNews
........
|