Originally Posted by nay
kalo menurut gue sih karna:
- tata bahasanya ga enak, bikin gue ga nyaman membacanya. soalnya hal pertama yang gue nilai dari sebuah novel adalah bagaimana cara penulis menceritakan isi novelnya dengan bahasa yang enak dicerna
- isi cerita standar dan membosankan, rata soal kehidupan kota besar dengan anak2 geol dan kaya, hehe. Mungkin karna sifat orang Indonesia yang suka latah, tiap ada topik yang menarik perhatian masyarakat, banyak seniman2 lain mencotoh topik itu, bukannya malah membuat sesuatu yang beda. Ini bukan di buku aja sih, sinetron ama film juga. Makanya Laskar Pelangi laku keras, karena Andrea menampilkan sesuatu yang beda.
- kalo yang ini berdasarkan selera pribadi gue, misalnya semacam davinci Code. Jarang banget penulis Indonesia yang ngangkat tema ini
oh ya mo nambahin novel lain yang gue suka:
- Hulubalang Raja, Nur Sutan Iskandar (hihihi jadul banget yak selera gue)
- Anggia Murni, Ny. Johanisun Iljas (ini juga novel jadul)
- I Swasta Setahun di Bedahulu, A.A. Pandji Tisna (novel jadul juga)
- Rahasia Meede, E.S. Ito (sebenernya temen gue yg belajar kolonial rada2 ga suka ma novel ini, tp krn gue ga terlalu ngerti kolonial, jadinya menikmati aja dah)
|