DetikForum - View Single Post - Kemhan dan Sistem Pengelolahan Anggaran yang bertanggungjawab

mantap007ajah · 28th January 2019, 01:37

Pencapaian WTP Kemhan merupakan sesuatu yang sangat penting dan bernilai. Dengan hal tersebut berarti membuktikan Kemhan sudah menerapkan laporan keuangan dan pertanggungjawaban keuangan yang maksimal.

Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemhan) Marsdya TNI Hadiyan Sumintaatmadja menekankan kepada seluruh jajaran Kemhan untuk terus memperbaiki sistem kinerja, dengan lebih cermat dan teliti dalam mempertanggungjawabkan pengelolaan anggaran secara administrasi dan manajemen pelaksanaan kegiatan pekerjaan.*

Hal itu terkait dengan pencapaian opini Wajar Tanpa Pengecualiaan (WTP) Kemhan pada Tahun Anggaran (TA) 2018.

Sekjen Kemhan membuka taklimat awal post audit terhadap program kerja dan anggaran TA 2018 Triwulan IV di Lingkungan Kemhan, Senin (14/1/19) di kantor Kemhan, Jakarta.

Dalam taklimat itu, Sekjen Kemhan diampingi Inspektur Jenderal (Irjen) Kemhan Letjen TNI Thamrin Marzuki dan dihadiri segenap pejabat Eselon I dan II di lingkungan Kemhan.

Sekjen Kemhan menekankan kepada Kasatker dan Kasubsatker bahwa pencapaian WTP Kemhan harus bersama – sama dapat diwujudkan menjadi keinginan bersama, sehingga kedepan (Unit Organisasi) UO Kemhan dan TNI kinerjanya akan lebih baik lagi.

Dengan WTP itu secara tidak langsung memberikan kepercayaan kepada publik membuktikan Kemhan sudah sistem keuangan yang akuntabel.

Ia berharap agar kegiatan post audit ini dapat dijadikan sebagai momen dan juga bahan masukan bagi Kasatker dan Kasubsatker untuk melakukan perbaikan-perbaikan dalam rangka kesiapan bagi UO Kemhan menerima pemeriksaan eksternal dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang direncanakan dilaksanakan pada minggu ke empat bulan Januari 2019.

Rekomendasi yang diberikan oleh auditor Itjen Kemhan, kata Sekjen, segera ditindaklanjuti untuk perbaikan Satker masing-masing, sehingga pada saat pemeriksaan BPK menghasilkan hasil opini terbaik dari BPK pada UO Kemhan. Kemhan berharap opini 2018 ada perubahan ke arah perbaikan dari WDP ke WTP.

Sementara itu, Irjen Kemhan memberikan apresiasi atas kinerja yang dilakukan oleh para Kasatker yang menurutnya apabila dilihat dari hasil pemeriksaan telah menunjukan capaian kinerja yang semakin baik. Artinya, upaya – upaya yang telah dilakukan sudah memperlihatkan hasilnya.

Ia juga menyampaikan bahwa selama ini pemeriksaan internal rutin yang dilakukan oleh Tim Itjen dilakukan secara Triwulan. Kegiatan periksaan ini dilaksanakan secara berlanjut dengan tujuan agar Laporan Keuangan Kemhan mendapatkan opini yang terbaik dari BPK yakni opini WTP.

28th January 2019, 01:37	#1
mantap007ajah Addict Member Join Date: Jul 2011 Send PM Posts: 550	Kemhan dan Sistem Pengelolahan Anggaran yang bertanggungjawab Pencapaian WTP Kemhan merupakan sesuatu yang sangat penting dan bernilai. Dengan hal tersebut berarti membuktikan Kemhan sudah menerapkan laporan keuangan dan pertanggungjawaban keuangan yang maksimal. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemhan) Marsdya TNI Hadiyan Sumintaatmadja menekankan kepada seluruh jajaran Kemhan untuk terus memperbaiki sistem kinerja, dengan lebih cermat dan teliti dalam mempertanggungjawabkan pengelolaan anggaran secara administrasi dan manajemen pelaksanaan kegiatan pekerjaan.* Hal itu terkait dengan pencapaian opini Wajar Tanpa Pengecualiaan (WTP) Kemhan pada Tahun Anggaran (TA) 2018. Sekjen Kemhan membuka taklimat awal post audit terhadap program kerja dan anggaran TA 2018 Triwulan IV di Lingkungan Kemhan, Senin (14/1/19) di kantor Kemhan, Jakarta. Dalam taklimat itu, Sekjen Kemhan diampingi Inspektur Jenderal (Irjen) Kemhan Letjen TNI Thamrin Marzuki dan dihadiri segenap pejabat Eselon I dan II di lingkungan Kemhan. Sekjen Kemhan menekankan kepada Kasatker dan Kasubsatker bahwa pencapaian WTP Kemhan harus bersama – sama dapat diwujudkan menjadi keinginan bersama, sehingga kedepan (Unit Organisasi) UO Kemhan dan TNI kinerjanya akan lebih baik lagi. Dengan WTP itu secara tidak langsung memberikan kepercayaan kepada publik membuktikan Kemhan sudah sistem keuangan yang akuntabel. Ia berharap agar kegiatan post audit ini dapat dijadikan sebagai momen dan juga bahan masukan bagi Kasatker dan Kasubsatker untuk melakukan perbaikan-perbaikan dalam rangka kesiapan bagi UO Kemhan menerima pemeriksaan eksternal dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang direncanakan dilaksanakan pada minggu ke empat bulan Januari 2019. Rekomendasi yang diberikan oleh auditor Itjen Kemhan, kata Sekjen, segera ditindaklanjuti untuk perbaikan Satker masing-masing, sehingga pada saat pemeriksaan BPK menghasilkan hasil opini terbaik dari BPK pada UO Kemhan. Kemhan berharap opini 2018 ada perubahan ke arah perbaikan dari WDP ke WTP. Sementara itu, Irjen Kemhan memberikan apresiasi atas kinerja yang dilakukan oleh para Kasatker yang menurutnya apabila dilihat dari hasil pemeriksaan telah menunjukan capaian kinerja yang semakin baik. Artinya, upaya – upaya yang telah dilakukan sudah memperlihatkan hasilnya. Ia juga menyampaikan bahwa selama ini pemeriksaan internal rutin yang dilakukan oleh Tim Itjen dilakukan secara Triwulan. Kegiatan periksaan ini dilaksanakan secara berlanjut dengan tujuan agar Laporan Keuangan Kemhan mendapatkan opini yang terbaik dari BPK yakni opini WTP.