DetikForum

DetikForum (http://forum.detik.com/index.php)
-   Tokoh (http://forum.detik.com/forumdisplay.php?f=137)
-   -   Wiranto! (http://forum.detik.com/showthread.php?t=5003)

chandra10 9th January 2008 12:49

Quote:

Kalau orang jawa milih presiden dari jawa... ya wajarlah. Kalau orang sulsel milih calonnya yang dari sulsel ya wajar lah. Dan ini memang SARA. Dan tidak semua SARA salah. Kalau orang islam milih calon yang beragama islam, ya wajr lah... kalau orang hindu pilih pemimpin yang beragama hindu, juga wajar .. Ini memang SARA tapi tidak semua SARA salah!!

* Soal pilih memilih mmg mesti diserahkan kpd yg bersangkutan walaupun yg dipilih itu tidak populer hanya disebabkan oleh modal kegantengan tok.NKRI membutuhkan trouble shooter bukan trouble maker + kaga becus kerjanya.SARA tetap SARA sbb disitu sdh ada tendensi utk tidak bersedia melihat lebih jauh lg dan jk hal ini diteruskan mk sdh pasti NKRI bakalan terjungkal.
.
Ya kan wajar toh, kalau berfikir bahwa orang jawa akan memilih orang jawa... Yang gak wajar dan salah yaitu jika ada orang yang memaksa agar semua orang jawa harus memilih orang jawa..
Quote:

SARA itu terdiri dr komposisi : RASIS diskriminasi mata buta kefanatikan kebodohan kepicikan sok pinter egois mau menang sendiri tanpa bs/mampu/mau melihat alternatif/pilihan lainnya.Jk salah pilih akibatnya rakyat sendirilah yg bakalan menerima imbasnya lalu dijadikan korban SARA lg dan tidak tertutup kemungkinan NKRI bakalan terjungkal lalu..... !
.
Yang saya tahu SARA itu singkatan dari Suku Agama Ras dan Antar Suku.
Quote:

Namun anak kecilpun pasti bs menebak kl Ketum Partainya Jawa dan Militer.
Jawa dan Militer hanyalah minoritas sj dan kekuatan merekapun tidak ada artinya kl rakyat bisa dididik utk melihat ke depan sambil mengaca... ?
Tp kl Elit suku lainnya hanya menunduk dan menerima nasib ya sami mawonlah.
Kl bgt ya memang NKRI itu pemilik tunggalnya Jawa dan Militer dan yg lainnya hanya numpang hidup doang.Duh kacian deh !
.
Bagi penduduk non jawa, banyak usaha yang harus ditempuh. Karena kecenderungan orang SARA itu melekat di mana-mana.

--
Quote:

Jangankan di indonesia, di amerika aja gitu koq. Orang kulit hitam, cenderung milih pemimpinnya yang kulit hitam, kulit putih cenderung milih pemimpinnya yang kulit putih ... wajar-wajar saja dan ITU MEMANG SARA. Dan tidak semua SARA salah!!

* Rupanya anda tahu persis kl si hitam pst pilih si hitam begitupun si putih,
katanya sih,keadaan sdh berubah skl dimana banyak org milih si Obama,kulit hitam,utk pemilu yad sedangkan si putih Mrs Clinton nomor dua.Kenapa tuh ?
Kok kayanya kontradiksi dgn omongan anda .? Mungkin salah satu jawabannya: perubahan yg dikehendaki oleh rakyat Amerika.

Lalu bgmn dgn NKRI yg selalu milih Jawa dan Militer yg terbaik. ?
SARA tetap SARA.
.
Makanya jangan emosi perhatikan kalimatku. Orang hitam CENDERUNG milih pemimpinnya yang kulit hitam .. dst. Dan itu di mana2. Kalau anda orang minang, maka kalau mau kongsi dagang selama masih ada orang minang lagi, biasanya CENDERUNG milih orang minang lagi ... begitu pun orang suku lain ...
Dan itu memang SARA ... tapi kan gak apa2. wong itu pilihan dia ... yang gak boleh itu maksa!! Atau melarang ...orang pilih suku tertentu. Kalau orang cenderung milih sukunya ya .. begitulah keadaanya ...

Coba kenapa sampai sekarang Amerika tidak pernah presidennya orang kulit hitam? Kenapa amerika sampai sekarang presidennya orang kristen? Karena SARA .. itu. Dan gak apa-apa ...

--
Quote:

Ibu-ibu milih presiden wanita ya wajar, ibu-ibu milih presiden ganteng, ya wajar. ... tapi ini bukan sara .. tapi tabiat ....

Memang demokrasi itu kadang menyakitkan. Contoh: orang-orang luar jawa, akan susah payah jadi presiden..karena 120 juta lebih penduduk indonesia orang jawa ...Contoh lain: orang yang gak berpendidikan tinggi bisa jadi pemimpin, karena punya kharisma/turunan ...

*Darimana anda tahu org Jawa 120 juta atau ini hanya asumsi anda sj,tp sy akan berterima kasih skl kl anda bersedia menunjukkan bukti2nya sbb selama ini banyak org jawa itu tidak lebih kalaupun lebih hanya sebesar benang sj.Tp yg pasti org/suku Jawa itu tidak dan bukan mayoritas penduduk NKRI.Jg perlu rakyat ketahui bhw NKRI itu bukan milik Militer dan Jawa walaupun kita tidak boleh melupakan jasa2 mereka dan lalu menghempaskannya/menyia2kan jerih payahnya.

*Contoh soal di salah satu kota di P Jawa,JKT bukan p Jawa,tidak semua penduduknya org jawa asli dan pasti terjadi asimilasi kawin campuran dan penduduk dr luar jawa berdagang pindah rumah dll.
.
Aq baru baca dari buku anak-anak SD RPUL, ternyata penduduk di pulau jawa lebih dari 120 juta ... Okelah memang tidak semua suku jawa ... tapi yang bukan suku jawa dipastikan sedikit, paling kurang dari 10%. Belum lagi orang-orang jawa yang di Sumut (banyak kan?), orang2 jawa di lampung (banyak kan), orang2 jawa di daerah-daerah transmigrasi di seluruh indonesia ... Jadi dari situlah ... Saya asumsikan, jumlah orang-orang non jawa yg tinggal di jawa sama dengan orang2 jawa yang diluar pulau jawa...

Jadi kalau orang suku non JAWA, aq bilang harus bekerja ekstra dan sangat keras sekali untuk menjadi pemimpin negri ini....
Banyak syarat-syarat yang harus dipenuhi agar KECENDERUNGAN memilih SARA ini ditinggalkan ... antara lain pendidikan rakyat ...

--

Jadi itulah esensi demokrasi, yang benar tidak selalu menang. Yang salah tidak selalu kalah!!

anehanto 9th January 2008 15:05

Udah, ngomongin Wiranto malah digeneralisir jadi Militer dan Jawa.

repot, back to topic aja.... Wiranto.

andinasridewi 9th January 2008 15:14

jai wiranto itu......:confused:
siapa sih wiranto ?

anehanto 9th January 2008 15:28

Quote:

Originally Posted by andinasridewi (Post 707555)
jai wiranto itu......:confused:
siapa sih wiranto ?

Nah itu dia mbak, gak jelas kan.
Tutup aja nih thread, daripada ngawur bahasnya..

Monterado 9th January 2008 16:16

Quote:

Originally Posted by andinasridewi (Post 707555)
jai wiranto itu......:confused:
siapa sih wiranto ?

Mantan KSAD,Mantan Pangab yg lalu berubah jadi Panglima TNI,lalu sekarang beliau menjadi pencetus & pendiri partai Hati Nurani Rakyat yg mau mengambil bagian dalam percaturan politik ditanah air.

gobang1 9th January 2008 16:42

Quote:

Originally Posted by chandra (Post 704629)
Ya kan wajar toh, kalau berfikir bahwa orang jawa akan memilih orang jawa... Yang gak wajar dan salah yaitu jika ada orang yang memaksa agar semua orang jawa harus memilih orang jawa..

Yang saya tahu SARA itu singkatan dari Suku Agama Ras dan Antar Suku.

Bagi penduduk non jawa, banyak usaha yang harus ditempuh. Karena kecenderungan orang SARA itu melekat di mana-mana.

--

Pilihan memang mesti dilakukan oleh rakyat apapun hasilnya nanti dan kita mesti ridho sj deh sbb hasilnyapun sdh ketahuan lalu soal SARA memang telah ditanamkan sejak era Sukarno dan hasilnyapun luar biasa bukan.?
Belum lg ada unsur kesengajaan utk memiskinkan rakyat dimana2 dgn tujuan mudah utk diajak kompromi dgn sebungkus rokok dan sebungkus nasi campur.

--

Makanya jangan emosi perhatikan kalimatku. Orang hitam CENDERUNG milih pemimpinnya yang kulit hitam .. dst. Dan itu di mana2. Kalau anda orang minang, maka kalau mau kongsi dagang selama masih ada orang minang lagi, biasanya CENDERUNG milih orang minang lagi ... begitu pun orang suku lain ...
Dan itu memang SARA ... tapi kan gak apa2. wong itu pilihan dia ... yang gak boleh itu maksa!! Atau melarang ...orang pilih suku tertentu. Kalau orang cenderung milih sukunya ya .. begitulah keadaanya ...

==

Nah kl begitu mereka ini semuanya eksklusif dong dan tidak ingin membaur kata kerennya sih berasimilasi dgn suku lain dan ini akibat dr ajaran ....siapa ?

-

Coba kenapa sampai sekarang Amerika tidak pernah presidennya orang kulit hitam? Kenapa amerika sampai sekarang presidennya orang kristen? Karena SARA .. itu. Dan gak apa-apa ...

--
Sebenarnya ada tp tidak didukung oleh keluarganya yaitu Collin Powell mantan Jendral berkulit Hitam.

=

Aq baru baca dari buku anak-anak SD RPUL, ternyata penduduk di pulau jawa lebih dari 120 juta ... Okelah memang tidak semua suku jawa ... tapi yang bukan suku jawa dipastikan sedikit, paling kurang dari 10%. Belum lagi orang-orang jawa yang di Sumut (banyak kan?), orang2 jawa di lampung (banyak kan), orang2 jawa di daerah-daerah transmigrasi di seluruh indonesia ... Jadi dari situlah ... Saya asumsikan, jumlah orang-orang non jawa yg tinggal di jawa sama dengan orang2 jawa yang diluar pulau jawa...


=

Mungkin benar/tidak atas perkiraan yg tidak mendasar ini sbb di Lampung Sumut memang ada Jawa cuman sj Sensus Penduduk tidak pernah mendatanya secara detil dan akurat asal muasal penduduk di setiap kota.

=

Jadi kalau orang suku non JAWA, aq bilang harus bekerja ekstra dan sangat keras sekali untuk menjadi pemimpin negri ini....
Banyak syarat-syarat yang harus dipenuhi agar KECENDERUNGAN memilih SARA ini ditinggalkan ... antara lain pendidikan rakyat ...

--

*Edukasi SARA ini sepatutnyalah ditingkatkan di sekolah dr tingkat SD dan seterusnya di seluruh NKRI demi kebaikan bersama dan tidak saling curiga prasangka dan gampang diprovokasi oleh oknum2 yg tidak bertanggung jawab.

-

Jadi itulah esensi demokrasi, yang benar tidak selalu menang. Yang salah tidak selalu kalah!!

*Salah dan benar tergantung dr kacamata masing2 dan yg paling penting kesadaran rakyat perlu ditingkatkan dan diberikan penyuluhan agar Demokrasi NKRI bisa dan mampu menyamai LN.

*Demokrasi NKRI hanya lari2 di tempat sj dan tidak pernah menyentuh kalbu rakyat yg selama ini hidup di luar kepatutan dan kewajaran malahan hidup mereka spt udah jatuh ketiban tangga.

Bagus sharing yg bagus.! :clap: :clap:

:angel: :cheers:


gobang.

seageath 9th January 2008 17:54

Yang jelas .... WIRANTO ENGGAKKKK :devilish:

Barang lama bungkus baru, kadaluwarsa lho ati2

[sea]

undhink 10th January 2008 04:05

no comment

gobang1 10th January 2008 11:42

Quote:

Originally Posted by seageath (Post 710987)
Yang jelas .... WIRANTO ENGGAKKKK :devilish:

Barang lama bungkus baru, kadaluwarsa lho ati2

[sea]


Ada cerita soal si Wiranto waktu jd Pangab tp komandonya disalah gunakan.

Waktu terjadinya kerusuhan si Wiranto sangat ketakutan sm si Prabowo Subianto (PS) yg bakalan mengambil langkah tegas jk terjadi kerusuhan dimanapun jg lalu si Jendral Pengemis(JP) ini buru2 mengajaknya ke Malang utk urusan yg sebenarnya sih bs ditunda atauwa diwakilin sm org lain.

Kerusuhan di NKRI sdh diketahui oleh JP jauh2 hr malahan ada sas sus dr dlm mengatakan salah satu promotor utamanya si JP tanpa sepengetahuan si PS maka itulah si JP ini buru2 mengajak PS ke luar kota dgn tujuan utamanya agar si PS kg terlibat dan ikut campur urusan yg sdh direkayasa ini.

Dan ternyata berhasil rekayasa JP tp kebablasan maka itu setelah tiga jam kemudian si JP ini kg mampu mengendalikan huru hara yg sdh tdk bs dikontrol lg lalu buru2 si JP ini mengeluarkan desas desus bhw si PS mau Kudeta.

Dan utk memperkuat tuduhan ini maka si JP dgn beberapa Jendral langsung menghadap ke Habibie melaporkan seluruh sepak terjang PS di lapangan dgn tujuan utk mencari alibi dan memojokkan PS.Hal ini dilakukan sbb kejadian di lapangan sdh melewati batas2 kemanusiaan dan sbb itulah dia buru2 mencari kambing hitam dan setelah berusaha utk cuci tangan.

Dan tak lama kemudian PS dipanggil oleh Habibie dgn nada emosi meminta PS utk mengundurkan diri dr jabatannya.

Salah satu usaha JP yg diterima oleh Habibie ialah sambil bersungut2 dan mengeluarkan setitik air mata buaya dia berkata bhw dia pasti setia dan bersedia mengundurkan diri jk terlibat dgn kejadian huru hara ini dan kedapatan ingin makar kpd Presiden Habibie.

Namun Habibie tidak begitu sj menerima krn desas desus datangnya dr dalam cukup kuat dan menuding si JP itu sbg dalangnya dan bekerja sm dgn beberapa Jendral aktif maupun pensiun maka itulah dia tidak mau/berani mengkudeta Habibie sbb pd saat itupun PS menyatakan kesetiaannya kpd yg dipertuan Agung Presiden Habibie dan bersedia mempertaruhkan jiwa dan raganya utk mengamankan,terutama,Presiden dr rongrongan siapapun jg di hadapan si JP.Begitu si JP mendengarnya dia tambah ciut sj hatinya krn dia tahu persis siapa si PS itu dan memang pd saat itu Istana Merdeka telah dikurung oleh anak buah PS namun bukan utk Kudeta namun dgn tulus ingin benar2 mengamankan Habibie dr rongrongan org yg tidak bertanggung jawab.

Begitu PS mengatakan dia bersedia mundur banyak pengikut dan ajudannya berteriak tidak setuju sambil berdiri mengangkat senjata dan melotot ke arah si JP dan ajudannya malahan mereka berkata terus terang bhw PS dikhianati oleh ..... !
Kejadian ini tidak sampai disitu sj ada di antara anak buah PS langsung meradang dgn memberikan berita tsb melalui radio kpd teman2nya dan berkata bhw Komandan telah dikhianati dan dipaksa utk mengundurkan diri oleh Presiden tp biang keroknya adalah si ..... dan meminta seluruh Batalion siap2 utk perang.Setelah itu anak buah PS kembali ke dlm rapat yg cukup gaduh dgn setengah berteriak dan berkata bhw seluruh Batalion telah siap utk bertempur.Lalu di luar lebih gaduh lagi mendengar berita tsb.

Namun dgn tenang PS berkata tidak pernah terbelesit di pikirannya utk Kudeta sambil melotot ke JP dan ajudan2nya yg ikut rapat pd saat itu malahan dgn nada sedikit mengancam PS berkata bhw dia bersedia turun selama jabatan dan keselamatan Presiden Habibie terjamin dan tak ada satupun yg diizinkan utk menyentuhnya dan keluarganya.

Sejak itu di dlm tubuh TNI dan Pemerintah sdh lebih tahu dan mengenal siapa sebenarnya si JP ini.Dan apakah dia pantes jd presiden yg berikutnya. ???

Lalu siapakah sebenarnya si JP ini ?

Namanya juga cerita ya. ....ehem.Jgn terlalu seriuslah.~ :clap: ~~


:angel: :cheers:

gobang.

bobolo 10th January 2008 12:13

Berapa ya umur pak Wiranto? udh 60 lbh kan?

Kalo beliau jd presiden, gw kok kasihan & gak tega...

udah umur tua disuruh kerja yg keras...

Bapak gw aja seumur dy, gw suruh di rmh jgn kemana2, nonton TV,

ibadah, jalan pagi, ngemong cucu, undang teman2nya main bridge, baca

buku, sekali2 jalan-jalan liburan.....

mungkin anaknya pak Wiranto hrs dikasih tau ya..orang tua jgn disuruh kerja

keras lagi..ntar cape, stress, sakit loh.....
http://www.cheesebuerger.de/images/midi/muede/d012.gif aku jadi sediih dehhh....



.


All times are GMT +8. The time now is 21:40.


Powered by vBulletin
Copyright © 2000 - 2006, Jelsoft Enterprises Ltd.